Lima Puluh orang peserta menghadiri acara FGD (Focus Group Discussion) yang diselenggarakan oleh kanal muslim fiksiislami.com bekerjasama dengan DPRD Provinsi Jawa Tengah dalam rangka peringatan bulan Bahasa, dengan mengusung tema “Transformasi Literasi di Era Digital.” Acara berlangsung di Hotel Sarila Solo, Kalilarangan, Serengan, Surakarta, Ahad (30/10/2022) dimulai sekitar pukul 13.00 WIB hingga 16.00 WIB.
FGD tersebut menghadirkan dua narasumber utama, yakni Quatly Abdulkadir Al-Katiri, mewakili DPRD Provinsi Jateng, dan Rianna Wati, selaku redaktur Fiksi Islami. Dalam paparannya Rianna Wati menyampaikan tentang pentingnya literasi. Bukan literasi sempit, yang selama ini dipahami kebanyakan khalayak umum. Literasi bukan sekedar terkait dunia tulis menulis saja. Tetapi, lebih luas lagi, literasi juga mencakup tentang cara pengelolaan keuangan, literasi kesehatan. Rianna wati juga mengajak para peserta untuk cerdas dalam berliterasi. Baik mencakup pengambilan rujukan atau menyebarkan informasi.
“Tsunami infromasi yang tidak bisa terelakkan dalam kehidupan saat ini, membuat semua orang harus cerdas menggunakan alat telekomunikasi,” ujar Quatly selaku sekertaris DPRD Provinsi Jawa Tengah, karena jika tidak maka kita akan mudah terjerat UUD ITE. Beliau juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak menyebarluaskan informasi yang tidak jelas sumbernya.
Diakhir pemaparannya, Rianna Wati mengajak peserta untuk ikut berkontribusi dalam dunia kepenulisan, karena semua orang insyaAllah bisa menulis, asalkan mau mencoba dan berlatih secara intensif. Beliau juga menyarankan para peserta untuk bersama-sama mendownloud aplikasi fiksiislami yang sudah tersedia di Google Play Store. Karena selaku tim redaktur fiksiislami beliau merasa salah satu kunci menjadi penulis yang sukses yaitu dengan banyak membaca. Apalagi fiksiislami.com merupakan kanal muslim yang bermuatan positif.
 yang diselenggarakan oleh kanal muslim fiksiislami.com bekerjasama dengan DPRD Provinsi Jawa Tengah dalam rangka peringatan bulan Bahasa, dengan mengusung tema “Transformasi Literasi di Era Digital.”){kind=link}